Identifikasi Faktor Risiko Terjadinya Dry Socket Pasca Pencabutan (Scoping Review)

Dry socket adalah salah satu komplikasi yang terjadi pada hari kedua atau ketiga pasca pencabutan gigi, yang ditandai dengan rasa sakit yang parah. Penyebab terjadinya dry socket belum dapat dijelaskan secara pasti, akan tetapi beberapa hasil studi adalah multifaktor. Faktor utama dan risiko yang turut memengaruhi terjadinya kejadian dry socket. Faktor utama dry socket adalah hilangnya bekuan darah akibat terjadinya fibrinolisis yang mana bakteri merupakan peranan penting didalamnya dan beberapa faktor risiko seperti lokasi pencabutan gigi, mengkonsumsi obat kontrasepsi oral, jenis kelamin, merokok, trauma dan usia. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah faktor risiko yang menyebabkan dry socket pasca pencabutan. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode studi pustaka (library searching) dalam bentuk scoping review. Pencarian artikel dilakukan pada database pubmed, science direct dan google scholar, setelah dilakukan seleksi artikel sesuai dengan topik. Hasil penelitian setelah dilakukan telaah pada 9 artikel didapatkan yang sesuai kriteria terdapat beberapa faktor risiko dry socket pasca pencabutan yaitu merokok, kontrasepsi oral, usia, lokasi gigi, jenis pencabutan, trauma, penyakit sistemik, kebersihan mulut, impaksi dan riwayat dry socket sebelumnya. Kesimpulan berdasarkan hasil telaah artikel tersebut menunjukkan bahwa faktor risiko dominan terjadinya dry socket pasca pencabutan adalah faktor risiko jenis pencabutan dan impaksi.